Semua pemerhati isu internasional pasti sudah mengetahui kondisi riil yang ada di Palestina semenjak kemerdekaan Israel di tahun 1948 hingga saat ini.
Perdebatan dalam ranah konflik Palestina-Israel memang sudah menjadi santapan utama bagi kajian-kajian politik internasional, khususnya kajian Timur Tengah, sehingga mungkin sudah membosankan.
Tetapi bagi mereka yang sedang memulai proses pemahamannya terhadap konflik Palestina-Israel, buku ini menjadi rekomendasi terbaik untuk menggambarkan kondisi sebenarnya di Palestina.
Pada mulanya, gw menganggap buku ini seperti buku2 tentang konflik Palestina-Israel lainnya. Yaitu dengan mendiskreditkan Israel, dan menjadikan Palestina sebagai entitas pejuang yang tertindas dan patut dibela. Buku ini (komik tepatnya) tidak demikian.
Meskipun simpati dari sang penulis terhadap masyarakat Palestina tidak bisa terhindarkan, tetapi Joe Sacco mampu menggambarkan secara obyektif bagaimana perlakuan Israel terhadap orang-orang Palestina, bagaimana menderitanya pengungsi Palestina, dan juga bagaimana friksi yang terjadi diantara masyarakat Palestina itu sendiri.
Bias yang seringkali terjadi dalam buku-buku mengenai konflik Palestina-Israel, dapat diminimalisasi disini. Joe Sacco tidak menyebutkan secara eksplisit bahwa Israel adalah salah, dan Palestina patut dibela. Kita dibiarkan untuk menentukan sikap sendiri, apakah membela israel yang mengklaim keterikatan historis dengan tanah Palestina, atau membela Palestina yang dilanda krisis politik berkepanjangan antara Fatah dan Hamas.
Comments
Post a Comment